Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 7

Contoh Modul Ajar Deep Learning Mata Pelajaran Informatika Kelas 7 SMP Tahun 2025/2026Modul ajar Informatika ini dirancang sebagai panduan komprehensif bagi guru dan peserta didik pada jenjang SMP. Modul ini memfokuskan pada pengenalan Informatika dan pengembangan keterampilan generik yang esensial di era digital. Materi ini menjadi fondasi penting untuk pemahaman teknologi dan persiapan peserta didik menghadapi berbagai aktivitas pembelajaran yang lebih kompleks di masa depan.

Modul ini mengidentifikasi bahwa peserta didik memiliki kesiapan yang beragam dalam literasi digital dan pemahaman konsep dasar informatika. Oleh karena itu, materi disajikan untuk menyamakan pemahaman awal, mendorong partisipasi aktif dalam diskusi.

Topik pembelajarannya mencakup definisi dan ruang lingkup Informatika, seperti Berpikir Komputasional, TIK, Sistem Komputer, Analisis Data, Algoritma dan Pemrograman, Dampak Sosial Informatika, serta Praktika Lintas Bidang. Selain itu, modul juga memperkenalkan keterampilan generik, khususnya dalam pembuatan infografis dan presentasi yang efektif, menekankan pentingnya komunikasi visual dan kolaborasi.




Tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila menjadi fokus utama dalam modul ini. Dimensi pertama adalah Berkebinekaan Global, yang menekankan kemampuan mengenali dan menghargai keragaman, terutama dalam kerja tim digital yang inklusif, serta memahami dampak TIK secara global. Kedua, Bernalar Kritis, melibatkan kemampuan mengidentifikasi dan mendefinisikan persoalan yang dapat didukung sistem komputasi, serta menganalisis informasi untuk infografis dan presentasi yang logis. Terakhir, dimensi Kreatif, mendorong peserta didik untuk mengembangkan artefak komputasi seperti infografis dan presentasi, serta mengomunikasikan ide secara visual dan menarik.

Capaian pembelajaran yang diharapkan adalah peserta didik mampu menjelaskan konsep dasar Informatika dan keterampilan generik yang relevan, serta mengaplikasikan pemahaman tersebut dalam membuat dan mengomunikasikan informasi secara visual dan presentasi yang efektif.

Tujuan pembelajaran spesifik mencakup kemampuan menjelaskan definisi dan ruang lingkup Informatika dengan benar, mengidentifikasi karakteristik infografis dan bahan presentasi yang baik, dan merancang infografis atau bahan presentasi sederhana yang menunjukkan pemahaman keterampilan generik.

Strategi pembelajaran yang diusung adalah Project-Based Learning (PJBL), di mana langkah-langkah pembelajaran akan berpusat pada proyek sederhana di akhir pertemuan untuk mengaplikasikan konsep.

Modul ini juga mendorong budaya kerja masyarakat digital dalam tim yang inklusif dengan memfasilitasi pembentukan kelompok belajar yang beragam dan mendorong kontribusi setiap anggota. Peserta didik akan dibimbing untuk mengenali dan mendefinisikan persoalan melalui studi kasus, kemudian merumuskan solusi melalui infografis atau presentasi.

Kegiatan pembelajaran dimulai dengan apersepsi yang mengajak peserta didik merefleksikan pengalaman terkait penyampaian informasi, lalu mengaitkannya dengan pentingnya Informatika dan keterampilan komunikasi. Kegiatan inti melibatkan eksplorasi konsep Informatika dan pengantar keterampilan generik, diikuti dengan diskusi kelompok dan studi kasus untuk menerapkan pemahaman dalam perancangan kerangka infografis atau presentasi. Guru akan berkeliling memberikan bimbingan dan mendorong kreativitas dalam pemilihan elemen visual.

Asesmen pembelajaran dilakukan dalam tiga tahap: awal, proses, dan akhir. Asesmen awal (diagnostik) berupa kuis singkat untuk mengidentifikasi pemahaman awal tentang Informatika dan komunikasi visual. Asesmen proses (formatif) berupa observasi dan penilaian kinerja kelompok untuk mengukur partisipasi, kolaborasi, penalaran kritis, dan kreativitas saat merancang kerangka. Asesmen akhir (sumatif) berupa soal pilihan ganda untuk mengevaluasi pemahaman individual tentang konsep inti Informatika dan keterampilan generik.

Dalam praktiknya, modul ini memanfaatkan proyektor untuk menampilkan slide presentasi, akses internet untuk mencari contoh infografis dan presentasi yang baik, serta alat bantu presentasi digital seperti PowerPoint, Google Slides, atau Canva sebagai referensi atau alat bantu perancangan. Lingkungan belajar dirancang fleksibel, memungkinkan diskusi kelompok dan presentasi singkat, dengan dukungan ruang virtual seperti Google Classroom atau Microsoft Teams jika memungkinkan.


Download Modul Ajar Deep Learning Jenjang SMP



Untuk memudahkan para pendidik dalam mempersiapkan pembelajaran, modul ajar Informatika Kelas VII Semester Ganjil Tahun Ajaran 2025/2026 ini akan disediakan dalam format yang mudah diakses.

Modul ajar ini dapat diunduh secara daring melalui tautan yang akan disediakan di platform Sinau-Thewe.com. Proses unduh dirancang agar sederhana dan cepat, memungkinkan guru untuk segera mendapatkan akses ke seluruh materi, tujuan pembelajaran, strategi, hingga rubrik asesmen yang detail. Hal ini diharapkan dapat mendukung efektivitas pengajaran dan pembelajaran di kelas.

Kami mendorong para guru untuk memanfaatkan fasilitas unduh ini sebagai bagian dari persiapan mengajar yang menyeluruh. Dengan memiliki modul ajar ini, guru dapat memastikan bahwa materi disampaikan secara sistematis dan sesuai dengan capaian pembelajaran yang telah ditetapkan, sehingga peserta didik dapat mengembangkan keterampilan digital dan generik yang krusial untuk masa depan mereka.


Demikian informasi tentang Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 7 yang bisa Sinau-Thewe.com bagikan, semoga ada manfaat didalamnya dan terima kasih.

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 7"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel